Surengede, 16 Agustus 2025 – Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang bertugas di Desa Surengede, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, sukses menyelenggarakan Festival Mini Seni Budaya dalam rangka memperingati HUT RI ke-80. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian program kerja KKN yang bertujuan memperkenalkan budaya lokal sekaligus menampilkan luaran-luaran program kerja kepada masyarakat.
Acara utama festival menampilkan seni tari dan geguritan (luaran output program kerja ke-12 dan program kerja ke-18) yang diperankan oleh siswa-siswi SDN 1, SDN 2, dan SDN 3 Surengede. Penampilan ini menjadi sarana edukatif sekaligus hiburan yang memperkenalkan kekayaan budaya Desa Surengede.
Selain pertunjukan seni, festival juga menghadirkan pameran produk-produk hasil program kerja KKN, meliputi:
- Master Plan Desa Wisata yang merupakan program kerja ke-14 sebagai panduan pengembangan desa menjadi destinasi wisata berbasis budaya dan pertanian.
- Buku Geguritan yang merupakan program kerja ke-18 menampilkan karya sastra lokal.
- Peta Wisata berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) sebagai program kerja ke-10 dan E-Brosur Wisata sebagai program kerja ke-16 yang bertujuan untuk mempermudah pengunjung mengeksplorasi desa.
- Produk Olahan KWT Dian Naraya, termasuk snack potato dan carrot cress yang sebagai program kerja ke-6 bertujuan untuk memiliki potensi menjadi oleh-oleh khas.
- Branding Wisata Bukit Gong, termasuk logo, maskot, dan materi promosi digital sebagai program kerja ke-13 bertujuan untuk mendukung pengembangan desa wisata.
Tim KKN UNNES menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi momen perayaan kemerdekaan, tetapi juga upaya memperkenalkan potensi desa dan menguatkan identitas budaya serta ekonomi lokal. “Festival ini kami harapkan mampu menumbuhkan kebanggaan masyarakat terhadap budaya lokal dan mendorong Desa Surengede berkembang sebagai desa wisata yang kreatif dan inovatif,” ujar salah satu anggota tim KKN.
Dengan terselenggaranya Festival Mini Seni Budaya, masyarakat mendapatkan wadah untuk berpartisipasi aktif, sementara generasi muda mendapatkan pengalaman berharga dalam melestarikan budaya dan menampilkan karya kreatif. Produk-produk inovatif yang dipamerkan diharapkan dapat menjadi ikon baru bagi Desa Surengede sekaligus mendukung promosi pariwisata lokal.